Kominfo Tubaba - Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Zaidirina, menghadiri Seminar Jilid 4 Masyarakat Profesional (Maspro) Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) di Ballroom Novotel, Bandar Lampung. Jumat (05/08/2022). 

Sama dengan tiga seminar sebelumnya di Jakarta dan Palembang, seminar jilid 4 di Lampung juga dihadiri Menteri BUMN Indonesia yakni Erick Thohir serta 7 direktur utama (Dirut) BUMN sebagai pembicara. 

Mereka terdiri dari Dirut Mandiri (Himbara), Dirut PT. Pupuk, Dirut Jasindo, Dirut PT. RNI, Dirut PT. PN, Dirut PT. PLN dan Dirut PT. Telkom Indonesia. 

Dalam sambutannya Menteri BUMN Erick Thohir menjelaskan, dalam mendorong transformasi telah diinstruksikan bahwa tidak hanya memerlukan proyek strategis nasional (PSN), namun perlu juga dibangun proyek strategis daerah (PSD).

“Telah diinstruksikan saat ini kita tidak hanya membutuhkan PSN tetapi perlu pula dibuat PSD untuk menumbuhkan ekonomi,” katanya.

Dia pun mendorong Provinsi Lampung sebagai pintu gerbang Pulau Sumatera untuk menjadi pelopor pengembangan proyek strategis daerah.

“Kalau bisa Lampung jadi contoh pengembangan ini, tetapi nanti harus dilakukan bersama guna membentuk satu ekosistem. Sehingga Lampung bisa menjadi penopang serta penyangga bagi daerah sekitar,” jelasnya. 

Menteri BUMN menambahkan, sektor Pariwisata memiliki potensi yang luar biasa, apalagi setelah dibangunnya infrastruktur jalan tol Lampung-Sumatera Selatan. 

"Selama ini jika menyebut pariwisata targetnya adalah wisatawan asing, padahal berdasarkan data, tujuh puluh delapan persen wisatawan Industri Pariwisata adalah wisatawan lokal. Sudah saatnya kita berpikir untuk masyarakat kita,” kata Menteri BUMN.

Dikesempatan yang sama, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyampaikan, perlunya percepatan pembangunan disegala bidang di wilayah Sumatera bagian selatan (Sumbagsel) untuk mendukung pembangunan nasional.

“Percepatan pembangunan di wilayah sumbagsel sangat di butuhkan dan sama-sama saling mendorong untuk membangun ekonomi, pembangunan infrastruktur termasuk soal konektivitas perlu kita percepat agar terbentuk aglomerasi Sumbagsel,” ujarnya.

Selanjutnya, Arinal Djunaidi menyampaikan bahwa dalam meningkatkan indeks pembangunan manusia diperlukan sinergi antara Pemprov Lampung dengan BUMN melalui berbagai program pembangunan. 

"Guna mendukung komitmen ketahanan pangan dilaksanakan melalui optimalisasi keberadaan ekosistem BUMN - Bersinergi dengan Program Kartu Petani Berjaya (KPB) Pemprov Lampung guna semakin meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Seluruh Kabupaten/Kota Provinsi Lampung." pungkasnya.

Seminar tersebut dihadiri para Bupati dan Walikota di Provinsi Lampung, Forkopimda Provinsi Lampung, OPD daerah Provinsi Lampung, dan tokoh-tokoh Lampung serta diselenggarakan secara hybrid via offline dengan dihadiri maksimal sebanyak kurang lebih 300 peserta dan via online melalui kanal zoom meeting.