Komisi IV DPR RI dan Pemkab Tubaba Tabur Ribuan Ikan Di Sungai Way Kiri

28 Sep 2022

Dibaca 240 Kali

Kominfo Tubaba - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia melalui Direktur Perbenihan Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, dan Komisi IV DPR RI terus berupaya melakukan pelestarian sumber daya ikan, salah satunya melalui kegiatan restocking. Kali ini kegiatan restocking dilakukan di Sungai Way Kiri, sebagai salah satu sumber ikan air tawar bagi masyarakat Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba). Rabu (28/09/2022). 


Peranan-perairan umum, seperti sungai, sangatlah penting sebagai sumber keanekaragaman hayati, ketahanan pangan, dan perekonomian masyarakat. 


Aktivitas masyarakar di sungai dapat memberikan dampak negatif, seperti rusak dan hilangnya habitat ikan, atau punahnya keanekaragaman hayati perairan, termasuk sumber daya ikan.


Faktor-faktor yang menyebabkan turunnya populasi ikan antara lain akibat perubahan habitat, eksploitasi berlebih, pemanasan global, dan pencemaran. Salah satu upaya untuk mempertahankan stok ikan adalah dengan melakukan restocking atau kegiatan penebaran ikan.


Kali ini, KKP melalui Direktur Perbenihan Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, dan Komisi IV DPR RI melakukan restocking 250 ribu ikan jelabat dan nilem di Sungai Way Kiri, tepatnya di Tiyuh/Desa Penumangan dan Pagardewa Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tubaba, Lampung. 


Restocking dilakukan oleh Anggota Komisi IV DPR Hanan, Staf Ahli Bidang Hukum Pemerintahan dan Politik Kabupaten Tubaba Untung Budiono, Kepala Tiyuh Penumangan Saikuddin beserta aparatur dan beberapa pejabat lainnya. 


Dikesempatan itu Kepala Tiyuh Penumangan Saikuddin menyampaikan bahwa bantuan yang diberikan begitu bermanfaat bagi masyarakatmasyarakat. Sebab, sekitar 70 persen masyarakatnya berprofesi sebagai nelayan. 


"Saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dikegiatan ini, dengan dilakukannya restocking ikan di Sungai ini semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat serta saya meminta kepada semua pihak dan masyarakat untuk berama-sama menjaga, tidak melakukan illegal fishing yang mengancam kepentingan nelayan dan pembudi daya ikan, iklim industri dan usaha perikanan masyarakat," ungkapnya. 


Pada kesempatan yang sama, Anggota Komisi IV DPR Hanan A. Rozak mengingatkan untuk bersama-sama menjaga sungai agar tetap bersih serta menjaga sumber daya alam sehingga bisa dinikmati bersama. 


"Saya minta kita saling menjaga, pemerintahan setempat juga ikut memberi pengertian kepada masyarakatnya. Kita harus melestarikan sumber daya alam jangan sampai dirusak, ikan yg ada disini sangat penting, mari bersama kita jaga agar  terus bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Kedepan kami akan terus memantau bagaimana perkembangannya di tiyuh ini," pungkasnya.


Sementara itu mewakili Pj. Bupati Tubaba, Staf Ahli Bidang Hukum Pemerintahan dan Politik Untung Budiono mengapresiasi atas apa yang telah diberikan melalui Anggota DPR RI beserta jajaran kepada masyarakat Kabupaten Tubaba. 


"Semoga apa yang telah diperjuangkan, kita tidak melupakannya sehingga kita tetap terus menjaga Sungai. Untuk itu dari aspek pengawasan diperlukan sinergitas dari hulu sampai hilir harus di bangun demi keberlangsungan sungai yang baik. Selain itu Kami juga berharap perhatian dari DPR RI dapat berlanjut dimasa-masa yg akan datang," pungkasnya. 

Diposting Oleh FAJAR ANANDRA
dinas Komunikasi dan Informatika