M. Firsada Hadiri Pembukaan Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara XXIV

08 Jun 2023

Dibaca 231 Kali

Kominfo Tubaba - Gelar Teknologi Teknologi Tepat Guna Nusantara (GTTGN) XXIV secara resmi di buka oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Dr. (HC) Drs. H. Abdul Halim Iskandar, M.Pd. pada Selasa (07/07/2023) di area Pusat Kegiatan Olah Raga (PKOR) Way Halim, Kota Bandar Lampung.


Abdul Halim Iskandar menekankan pentingnya Teknologi Tepat Guna (TTG) dalam pembangunan desa sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Nomor 6 Tahun Tahun 2016 tentang Desa.


“Undang-Undang Desa menyebutkan Teknologi Tepat Guna sampai 4 kali, ini menunjukkan pentingnya Teknologi Tepat Guna untuk dapat diiimplementasikan di desa-desa guna menuju kemandirian desa. Dalam arah kebijakan pembangunan desa pengembangan dan penggunaan TTG merupakan pencapaian SDG’s desa,” tuturnya. 


Lebih lanjut Abdul Halim Iskandar menyampaikan bahwa TTG yang merupakan hasil riset para inovator desa dapat mendukung pertumbuhan kembali ekonomi desa, untuk itu kementerian yang dipimpinnya melakukan pendampingan bagi para inovator untuk memperoleh hak kekayaan intelektual  atas produk-produk TTG yang dihasilkan.


Di kesempatan yang sama Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi dalam sambutannya menyampaikan dukungan bagi GTTGN yang merupakan event tahunan untuk dapat berperan bagi pengembangan UMKM di Indonesia.


“Gelar Teknologi Teknologi Tepat Guna Nusantara merupakan event nasional tahunan dalam rangka percepatan penyebarluasan informasi dan promosi teknologi tepat guna, dalam rangka alih teknologi dari inventor (dan inovator) kepada pengguna. Teknologi Tepat Guna bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil produksi UMKM yang ada di desa-desa,” ujarnya.


“Di Lampung ada sekitar 320 ribu UMKM, untuk itulah gelar teknologi tepat guna ini berharap dapat memberikan manfaat sesuai tema kali ini yakni Menguatkan Daya Saing Desa dan Mensejahterakan Warga. Teknologi tepat guna dapat mendorong pembangunan berkelanjutan di desa khususnya dan Indonesia pada umumnya,” lanjut Gubernur yang pernah menjabat Sekretaris Daerah Provinsi Lampung ini.


Dalam gelaran GTTGN XXIV yang berlangsung hingga 10 Juni 2023 ini juga diselenggarakan pameran produk TTG dan UMKM yang mencakup 150 bidang stand dari perwakilan provinsi, kabupaten dan kota se-Indonesia.


Menurut laporan nilai barang yang dipamerkan seluruh stand bernilai sekitar Rp 1,82 milyar, dengan komposisi Rp 599 juta dari produk-produk TTG yang dipamerkan ditambah dengan Rp 1,22 milyar produk UMKM desa di luar TTG. Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi  dan Pemerintah Provinsi Lampung mentargetkan nilai transaksi dari pameran mencapai angka total Rp 2 milyar.


Sementara itu, Penjabat Bupati Tulang Bawang Barat Drs. M. Firsada, M.Si yang turut hadir dalam pembukaan GTTGN XXIV ini menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah wacana untuk menampilkan kreatifitas masyarakat, kreatifitas ini tentunya dengan teknologi dan menjadi unggulan suatu daerah.


"Alhamdulilah kita sudah beberapa kali menampilan teknologi tersebut dan mendapatkan apresiasi dari Kementrian," ujarnya.


Pj Bupat juga mengatakan, kedepan pihaknya akan terus melakukan peningkatan SDM masyarakat di Kabupaten Tubaba, sehingga akan memunculkan teknologi-teknologi baru yang bisa ditampilkan dan berguna bagi masyarakat.


"Keberhasilan ini tentunya akan meningkatkan motivasi dan semangat masyarakat untuk mengembangkan teknologi, kita akan menularkan  kepada masyarakat untuk memacu mengembangkan ide-ide kreatif sehingga menjadi teknologi yang baru," pungkasnya.


Selepas acara pembukaan M. Firsada bersama rombongan pejabat eselon II dan para camat  meninjau stand pameran TTG dari Dinas PMT Kabupaten Tubaba.

Diposting Oleh FAJAR ANANDRA
dinas Komunikasi dan Informatika