KOMINFO TUBABA - Pj Bupati Tulang Bawang Barat (Tubaba) Zaidirina menyambut kedatangan Gubernur Lampung bersama jajaran dalam rangka Silaturahmi di Kabupaten Tubaba.

Silahturahmi Gubernur Lampung tersebut bersama Forkopimda, Kepala OPD, Camat, Kepala Tiyuh, Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Tokoh  Masyarakat di Kabupaten Tubaba. Dan berlangsung di Sesat Agung Komplek Islamic Center Panaragan Jaya, Rabu (23/11).

Dalam sambutan Pj Bupati Zaidirina mengatakan dengan kedatanga Gubernur di Bumi Ragem Sai Mangi Wawai ini dapat lebih mempererat tali silaturahmi antara Pemerintah Kabupaten Tubaba dengan jajaran Pemerintah Provinsi Lampung, khususnya untuk saling berkolaborasi membangun komunikasi bersama guna mewujudkan Rakyat Lampung Berjaya.

Ia juga mengatakan bahwa Tubaba saat ini telah menginjak usia 13 tahun. Masih terbilang cukup muda untuk ukuran sebuah daerah, khususnya di Provinsi Lampung.

Dengan daerah yang terbilang muda ini, tentu masih banyak pembangunan di Kabupaten Tubaba yang perlu ditingkatkan dan dilakukan pengembangan secara optimal.

“Sinergi Program-program prioritas Pemerintah Provinsi Lampung telah dan terus kami dorong untuk mewujudkan Visi dan misi Rakyat Lampung Berjaya,”ungkapnya

Fokus dalam program Pemerintah seperti, Penurunan angka Prevelensi Stunting, mendukung Lampung sebagai Sentra Ternak, Kartu Petani Berjaya serta pendirian Mall Pelayanan Publik terus kami wujudkan dengan menyiapkan layanan berbasis teknologi informasi melalui pengintegrasian dengan Program Smart Village.

Ia juga menyampaikan adapun rangkaian kegiatan silahturahmi Gubernur pada hari ini yaitu di antaranya penaburan benih ikan di kolam Islamic Center yakni benih ikan Jelabat sebanyak 500 ekor dan Ikan Nila Putih sebanyak 2.500 ekor.

Dalam kesempatan yang sama gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan kunjungan ini merupakan bagian penting untuk mengajak semua bersinergi dalam melaksanakan visi, misi dan 33 janji yang sudah dituangkan dalam RPJMD Provinsi Lampung 2019-2024.

"Untuk mewujudkan tujuan dan sasaran pembangunan, diperlukan kontribusi dari Pemerintah Kabupaten/ Kota, Kecamatan hingga Tiyuh," ujar Arinal.

Arinal menuturkan guna mewujudkan visi tersebut, untuk bersama-sama mensukseskan berbagai program pembangunan salah satunya Program Kartu Petani Berjaya (KPB).

Melalui program ini akan memberikan kemudahan kepada para petani seperti ketersediaan sarana produksi pertanian, akses keuangan/ permodalan dan pembinaan petani.

"Mari kita sukseskan bersama karena Lampung telah ditetapkan oleh Menteri Pertanian sebagai lokomotif pertanian Indonesia," katanya.

Pada kesempatan itu, Arinal meminta disisi tata kelola pemerintahan, agar bisa meningkatkan pelayanan kepada publik dan beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan.

"Kita juga harus mampu berinovasi dan menguasai teknologi dengan membangun dan mengembangkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) untuk menjawab kebutuhan masa depan," pungkasnya.